Kamis, 09 November 2017

Kamis, 26 Oktober 2017

DASAR - DASAR SEO & SEM


A. PENGERTIAN SEO & SEM

1. SEO (Search Engine Optimization)
SEO kepanjangan dari Search Engine Optimization adalah usaha-usaha mengoptimasi website untuk mesin pencari agar mendapatkan peringkat yang lebih baik di hasil pencarian. Atau juga bisa di definisikan salah satu cara untuk mempopulerkan website yang kita buat (agar banyak yang mengunjungi).

Mesin pencari menggunakan algoritma tertentu untuk mengurutkan website-website berdasarkan ranking dengan menyesuaikan website kita agar bersahabat dengan algoritma tersebut.

2. SEM (Search Engine Marketing)
SEM adalah teknik pemasaran produk (website bisnis anda) dengan membayar periklanan yang menyediakan jasa tersebut. Iklan yang tampil dapat berupa gambar, animasi, video, dan tulisan. Salah satunya yang merupakan SEM adalah Google Adwords, yang menampilkan iklan anda di hasil pencarian Search Engine dengan kata kunci tertentu. Untuk Google Adwords penempatannya akan terdapat di atas hasil pencarian atau dibilah kanan hasil pencarian, dan di paling bawah dekat dengan menu navigasi halaman hasil pencarian.

Adapun SEM lainnya seperti Facebook Ads, Yahoo Search Marketing, Bing, Ask, Baidu, Yandex, dan lainnya. SEM sendiri melibatkan berbagai hal seperti SEO, analisa kata kunci, harga pembayaran iklan, dampak dari kata kunci perbulan, dan efek lainnya yang akan membantu meningkatkan pemasaran produk anda. Anda dapat membaca secara lengkap dari referensi website ini


B. Pengenalan Mesin Pencari

1. Sejarah Mesin Pencari
Dalam sejarah mesin pencari, salah satu mesin pencari yang paling awal adalah sebuah program yang disebut Archie (tunjuk gambar), yang memulai debutnya pada tahun 1990 dimana pada program Archie  memungkinkan orang untuk mengakses dan mencari nama file dari suatu halaman web. Tapi, Archie tidak bisa membuka situs web yang dituju,namun bisa langsung mendownload file yang dicari. 

Seiring dalam perkembangannya, perkembangan mesin pencari semakin meningkat beberapa dekade terakhir hingga sekarang dimana sudah banyak jenis mesin pencari yang bermunculan, seperti : Google, Bing, Yahoo !, Ask, dll yang telah menggunakan program komputer sangat canggih untuk dapat menampilkan pencarian yang kita lakukan pada halaman web.

2. Fungsi
Semua mesin pencari pada dasarnya bekerja dengan cara yang sama, yaitu ketika orang ingin menemukan sesuatu, kemudian memasukkan kata atau kalimat yang disebut permintaan pencarian. Mesin pencari akan menampilkan daftar hasil pencarian yang paling relevan untuk membantu pencari menemukan apa yang mereka cari.

Anda tentu ingin bisnis Anda muncul di daftar hasil pencarian (gaambar: kotak hasil pencarian) , sehingga ketika konsumen mengetik kata yang berhubungan dengan bisnis Anda, maka akan keluar bisnis Anda. Jika bisnis anda bisa muncul di halaman hasil pencarian, tentu akan lebih banyak pengunjung yang mengetahui bisnis Anda bahkan dapat mengunjungi situs Anda. 

Oleh karena itu mesin pncari menjadi tempat/ cara yang tepat untuk memasarkan bisnis kita karena ini adalah cara untuk menargetkan orang yang sudah mencari Anda sehingga ini dapat menjadi strategi pemasaran online yang baik untuk bisnis Anda.

Semakin baik posisi halaman website Anda di Google / mesin pencari maka peluang untuk mendapatkan pengunjung (trafik) potensial akan semakin besar. Pengunjung potensial inilah yang nantinya akan menjadi calon customer bisnis Anda.

3. Sebagai Iklan Digital

Menurut laporan eMarketer yang diterbitkan pada bulan Maret 2015, Indonesia menghabiskan $834.5 juta untuk iklan digital pada tahun 2015-dan hampir setengah dari iklan digital yang dihabiskan untuk beriklan dengan memanfaatkan mesin pencarian yaitu sebesar $367.2 juta, atau sekitar 44 % dari total biaya iklan digital.  Ini berarti dengan memanfaatkan search engine dapat dijadikan strategi yang tepat untuk iklan online bisnis anda.

C. Cara Kerja Mesin Pencari
Bagimana mesin pencari bekerja? 
Ketika kita menggunakan mesin pencari untuk menemukan kata kunci yang kita masukkan, kita mungkin tidak berpikir tentang apa teknologi mesin pencari  yang digunakan dalam menampilkan hasil pencariannya. Tapi kemudian kita mungkin bertanya-tanya, bagaimana mesin pencari melakukan itu? Bagaimana mesin pencari memilah-milah seluruh Internet begitu cepat, dan memilih hasil yang kita lihat di halaman?
Mesin pencari masing-masing menggunakan program perangkat lunak mereka sendiri, tetapi cara mereka bekerja sangat mirip. 
Cara kerja mesin pencari ada 3 tahapan yaitu :

1. Crawling (Penelusuran)
Pada tahap awal yaitu tahap CRAWLING. 
Pada tahap ini mesin pencari menjelajahi trilliunan halaman dan dokumen yang ada pada world wide web (WWW). Search engine selalu memulai penelusuran data-data dari website yang paling terpercaya dan berkualitas tinggi. Dari website-website yang terpercaya, Google akan menemukan link-link ke website lain. Dari website-website ini ke beberapa yang lain lagi. Sehingga bentuknya menjadi seperti jaring laba-laba yang bercabang kemana-mana. Oleh karena itu disebut world wide web. Yang menelusuri website-website untuk mencari dokumen dinamakan spider atau crawler. laba-laba ini sebenarnya adalah sebuah program atau script yang dibuat untuk menelusuri dan mencatat isi dari jutaan website yang dikunjungi untuk ditampilkan nanti. 

Nama lainnya adalah web bot, web crawler, web robot, dll.bot / spider menjelajahi world wide web dengan menelusuri semua link dalam satu website ke page lain atau ke website lain dan datanya dimasukkan ke dalam index. Proses crawling tidak hanya saat ada user yang mencari informasi namun melakukan crawling secara berkala. 

2. Indexing (Pengindexan)
Selanjutnya adalah tahap pengindeksan. Indeks ini adalah daftar raksasa semua halaman web dan konten yang ditemukan oleh bot. Dokumen dan halaman yang telah ditelusuri pada proses crawling akan dimasukkan ke dalam list database milik search engine. Mesin pencari menggunakan indeks ini sebagai sumber informasi yang ditampilkan pada laman hasil penelusuran. Tapi, tidak semuanya bot menemukan membuatnya ke dalam indeks mesin pencari. Dokumen yang relevan akan dipilih dari database tersebut. Setiap ada orang mencari sesuatu di search engine, hanya data dari website yang ada di index search engine tersebutlah yang akan ditampilkan sebagai search result nanti. Tapi ternyata ada ratusan ribu, bahkan hingga jutaan dokumen & data yang dapat dibilang relevan dalam index ini. Caranya adalah dengan melakukan ranking. 

3. Ranking (Peringkat)
Tahapan terakhir adalah RANKING. Cara mesin pencari dalam melakukan peringkat halaman adalah rahasia, dan mempunyai cara tersendiri. "Ada ratusan cara mesin pencari menentukan peringkat, termasuk hal-hal seperti kata-kata di halaman, jumlah situs-situs lain yang menghubungkan ke sana, dan konten terbaru. Tapi tak peduli apa rumus yang mereka gunakan untuk menentukan peringkat, tujuannya tetap sama: untuk mencoba untuk menghubungkan pencari dengan apa yang mereka cari. Dalam proses ranking,  dari jutaan halaman dan dokumen yang relevan, Google akan memberi nilai kepada masing-masing data untuk menentukan yang mana yang paling relevan dan dianggap terpercaya dan sesuai dengan apa yang anda cari. Ranking inilah yang menentukan website mana yang akan muncul di page 1, page 2, dan seterusnya. Ranking juga menentukan pada page 1, website mana yang akan berada di posisi 1, 2 dan seterusnya.

Jadi, apa yang telah kita pelajari? Mesin pencari terus bekerja untuk menjelajahi web untuk konten, mengatur dan kemudian menampilkan hasil yang paling relevan untuk pencari. Memahami proses ini akan membantu Anda untuk dapat membuat website Anda yang terbaik.

D. Cara Mengoptimalkan Situs Kita
Melalui kode HTML yang terdapat didalam web kita akan menemukan terdapat bagian-bagian penting yang perlu kita ketahui karena mempengaruhi cara kerja mesin pencari terhadap rumah bisnis kita (web). Bagian-bagian dari kode HTML untuk mengoptimalkan situs kita ada 3 bagian, yaitu : judul, teks, dan gambar halaman. Bagian-bagian dari kode ini yang membantu mesin pencari memahami semua mengenai suatu halaman web dan mengetahui bagian mana yang penting dapat membantu kita untuk mengoptimalkan situs kita.

Ketika kita meminta mesin pencari untuk menemukan sesuatu, terlihat melalui daftar besar halaman sebelumnya diindeks, disebut “indeks,” dan menarik keluar hasil yang relevan berdasarkan apa yang kita cari. Suatu Halaman membuatnya menjadi “indeks” hanya setelah mesin pencari menentukan tentang apa halaman  web tersebut . Dengan begitu, dapat mengajukan mereka di tempat yang tepat di antara halaman lain, dan menemukan halaman web tadi saat waktu pencarian berikutnya yang berkaitan dengan konten mereka.

Dengan mengetahui “bagaimana” mesin pencari memutuskan halaman yang relevan untuk suatu pencarian, kita dapat “mengoptimalkan” halaman kita untuk memastikan mereka muncul dalam hasil pencarian orang yang mencari situs-situs seperti kita.

Mari kita telusuri dari 3 bagian untuk mengoptimalkan situs kita, berikut penjelasannya :
1. Judul Halaman
Bagian dari kode HTML yang akan kita pelajari diawali dengan “Judul halaman”. Bagian ini berfungsi untuk memastikan website kita muncul dalam hasil mesin pencari. Banyak situs web dapat diedit menggunakan tools yang menangani semua coding HTML untuk kita yang disebut sistem manajemen konten, atau CMS. (content management system / CMS), adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menambahkan atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs web.

Jika kita menggunakan CMS untuk membuat perubahan ke situs web kita, kita juga dapat mengatur untuk judul. kita dapat membuat dan memastikan judul halaman yang tepat untuk menggambarkan isinya sehingga dapat membantu mesin pencari melakukan indeks yang tepat sehingga dapat muncul di hasil pencarian. 

2. Text Halaman
Pada bagian kedua yaitu teks halaman, dalam membuat teks halaman, kita perlu memikirkan tentang siapa yang ingin mengunjungi halaman kita, dan apa kata-kata yang mereka gunakan untuk menggambarkan produk dan jasa kita. Cobalah untuk berbicara dengan bahasa pelanggan kita ketika kita menulis konten kita. Karena ini dapat membantu memastikan mereka akan menemukan halaman kita ketika mereka mencari.

3. Gambar Halaman
Bagian terakhir, kita perlu memahami bagian Gambar halaman karena dalam pencarian gambar, mesin pencari tidak akan melihat lezatnya makanan di restoran kita atau indahnya suatu pemandangan atau makna / rasa yang tersirat dari suatu gambar,  Tapi apa yang mesin pencari  akan lihat/pahami adalah kode di balik itu. Untuk membantu mesin pencari mengidentifikasi gambar, berikan  nama deskriptif pada kode HTML. Misalnya, image.jpg bukan nama file yang tepat untuk mesin pencari. Padahal, sesuatu yang menggambarkan apa yang di dalam gambar, adalah seperti ice-peppermint-mocha.jpg. kita bahkan dapat mengambil satu langkah lebih ke depan dengan menambahkan “teks alternatif” dalam kode gambar kita atau dikenal sebagai “tag Alt,” yang menjelaskan gambar, yang berguna untuk orang yang menggunakan web browser yang tidak menampilkan gambar, atau untuk orang dengan gangguan visual yang menggunakan perangkat lunak untuk mendengarkan isi dari halaman web.
Dalam HTML, tag ALT akan muncul seperti ini:

src = "http://www.example.com.com/iced-peppermint-mocha.jpg" alt =”Iced Peppermint Mocha”>

Sekali lagi, jika kita menggunakan sistem manajemen konten untuk memperbarui situs kita mungkin ada tempat untuk menambahkan tag Alt, juga. Jadi ingat: Gunakan deskriptif, judul unik untuk setiap halaman di situs kita. Menulis untuk pelanggan kita, tapi ingat untuk memasukkan kata-kata penting dan frase yang dapat membantu mesin pencari memahami tentang halaman. Dan jangan lupa untuk nama file gambar dengan kata-kata deskriptif dan menyertakan teks alternatif. semua tips ini dapat membantu mesin pencari memahami halaman kita dan menempatkan mereka di depan pelanggan potensial kita.
E. Menganalisa Kerja SEO
Materi selanjutnya adalah mempelajari analisis performa SEO, sehingga semua perencanaan SEO yang telah kita lakukan bisa terukur, termonitor sehingga dapat mengetahui performa situs kita sudah optimal atau belum , dengan analisis performa SEO kita dapat mengetahui alasan, serta upaya yang dapat kita perbaiki untuk mengoptimalkan situs kita dapat dilakukan. 

Setelah mempelajari SEO sejauh ini, Apakah SEO tampak menakutkan /sulit?
Dalam mengatasi SEO, kuncinya adalah tetapkan tujuan yang jelas, kemudian mengukur kemajuan kita tiap tahapan SEO.

1. Tentukan Tujuanmu
Dengan kita menetapkan tujuan SEO, kita dapat mengukur, melacak dan melaporkan hasilnya. kita akan mengetahui mana upaya yang berhasil-dan yang tidak. Dan kemudian kita dapat menyesuaikan hal-hal untuk membuatnya bekerja lebih baik. Tujuan SEO dapat dibagi menjadi 3 tujuan bisnis, yaitu:  
a. Konversi : Mengubah pengunjung website menjadi pembeli untuk mendapatkan pelanggan sebanyak mungkin
b. Keterlibatan : Membujuk orang untuk berinteraksi dengan konten di situs kita.
c. Akuisisi : Mendapatkan pelanggan baru.

2. Ukur Performa Dari SEO yang Kita Bangun
Bagaimana kita melacak performa dari tujuan SEO kita? kita dapat memanfaatkan analytics tools dan webmaster tools. Alat analisis dan alat-alat webmaster yang disediakan oleh mesin pencari dapat memberikan informasi ini secara gratis. Mereka pada dasarnya mengumpulkan laporan dan layanan yang membantu kita melacak dan memonitor visibilitas situs kita dalam pencarian atau tuuan SEO kita yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Berbekal informasi ini kita dapat menyesuaikan strategi SEO kita untuk melakukan yang lebih baik (atau mengevaluasi kinerja agen SEO, jika kita telah menyewa pihak ketiga). Dalam materi yang sudah kita pelajari mengenai SEO tersebut, kita dapat memahami bagaimana situs kita tampil di hasil pencarian organik dan manfaat dari menentukan tujuan SEO pada bisnis kita sehingga berpengaruh terhadap pengukuran keberhasilan-atau melihat di mana kita perlu melakukan perbaikan pada kinerja kita. Setelah tujuan kita jelas dan kita memiliki alat pelacakan yang tepat, kita akan mudah dalam mencapai SEO yang sukses.

F. Pengenalan SEM (Search Engine Marketing)
Dengan menggunakan SEM memungkinkan kita menggunakan mesin pencari untuk mengiklankan kepada pelanggan potensial ketika mereka mencari kata-kata tertentu dan frase yang relevan dengan bisnis kita.

SEM adalah pilihan yang tepat  untuk bisnis kita karena bersifat  sederhana, namun efektif dalam menampilkan hal-hal yang mereka inginkan. Kita dapat  menargetkan pencarian tertentu, kita hanya membayar jika seseorang mengklik untuk mempelajari lebih lanjut.

Jadi, jika iklan kita muncul, tapi tidak ada yang mengklik itu, kita tidak akan dikenakan biaya , hal ini sering disebut dengan PPC (bayar per klik). SEM bisa dikatakan cara beriklan yg efektif karena dengan SEM, besar kemungkinan orang-orang akan klik iklan kita karena iklan yang ditampilkan sesuai dengan apa yang dicari oleh pengunjung, dengan kata lain cara beriklan dengan SEM adalah cara beriklan kepada orang-orang di saat yang tepat.

Lalu, bagaimana cara kerja SEM dalam menampilkan bisnis kita? Cara kerja SEM adalah berdasarkan sistem lelang. Mesin pencari membatasi jumlah slot iklan yang dapat muncul pada hasil halaman pencarian. Pengiklan akan bersaing dengan lelang untuk mendapatkan slot iklan. 

Pengiklan yang menang berarti iklan yang ditampilkan di hasil pencarian berada di urutan paling atas/awal, sedangkan yang kalah akan di urutan berikutnya. Lalu, bagaimana lelang bekerja? Nah, seperti kebanyakan lelang, kita menempatkan tawaran, yang mempengaruhi kinerja kita di lelang. Tapi itu tidak semua tentang tawaran kita. Dalam lelang ini, relevansi iklan kita sangat penting juga. Jadi, keberhasilan dalam lelang berarti memiliki tawaran yang kompetitif, serta relevansi yang kuat. Mendapatkan kedua ini adalah resep agar bisnis kita sukses dengan SEM.

Materi di atas, saya rangkum dan saya tulis berdasarkan materi yang di sampaikan Pemateri ASRUL TSANI, S.Pt., S.Kom. Beliau merupakan alumni STMIK ASIA MALANG jurusan Desain Grafis. Sekarang, beliau menjabat sebagai PRESIDEN di ONLINE MARKETER GROUP INDONESIA, TRAINER GAPURA DIGITAL, & RANGER KOMUNITAS BUKALAPAK di Malang.




(Gambar Bpk. ASRUL TSANI sedang menjelaskan tentang SEO & SEM di STMIK ASIA MALANG)


Share:

Kamis, 12 Oktober 2017

KONSTRUKSI SEO (Search Engine Optimization) UNTUK WEBSITE


A.  Apa itu SEO?

Kita sering kali melakukan pencarian website di Google, Yahoo!, Bing, ataupun mesin pencari lainnya, kita dapat melihat daftar website yang relevan dengan pencarian kita. Mesin pencari tersebut mengurutkan hasil pencarian bukan secara acak, tetapi berdasarkan tingkat viewers atau juga kualitas website. Itulah beberapa faktor yang dilatarbelakangi oleh SEO.

Kenalan dulu yuk, apa itu SEO?

B.  Pengertian SEO
SEO kepanjangan dari Search Engine Optimization adalah usaha-usaha mengoptimasi website untuk mesin pencari agar mendapatkan peringkat yang lebih baik di hasil pencarian. Atau juga bisa di definisikan salah satu cara untuk mempopulerkan website yang kita buat (agar banyak yang mengunjungi).

Mesin pencari menggunakan algoritma tertentu untuk mengurutkan website-website berdasarkan ranking dengan menyesuaikan website kita agar bersahabat dengan algoritma tersebut.

C.   Pilar-pilar SEO
1.     Kontruksi WEB (HTML & CSS)
Upaya optimasi web melalui kontruksi atau struktur internal maupun eksternal di sebuah website.
2.    Metadata / Metatag
Bagian dari struktur kode HTML yang berfungsi untuk merekam atau mendokumentasikan setiap halaman dari website atau situs yang telah di publikasikan.
3.    Keyword / kata kunci
Salah satu faktor yang mendorong agar di lihat pengunjung.
4.   Optimasi Teknis (Webmaster, add URL, Back Link)
Mengoptimasi keseluruhan apa yang ada dalam website yang kita buat dengan tujuan meningkatkan rangking website kita, seperti konten – konten di website kita.

D.  Manfaat SEO
1.     Menjadikan WEB di Page 1 di SE
Karena banyaknya pengunjung yang mendatangi website kita, maka website kita pun semakin di kenla oleh banyak orang, dengan konten-konten yang di sesuaikan dengan minat pengunjung yang di bidik.
2.    Menguatkan Aset Digital
Memperketat reputasi online / aset digital agar baik di mata konsumen.
3.    Dalam Segi Pemasaran & Publikasi
Dengan menggunakan SEO yang tepat, kita bisa menarik perhatian konsumen – konsumen baru karena isi web / blok milik kita.

E.    SEO PROCESS
Berikut proses yang digunakan SEO untuk meningkatkan Rangking dalam SE :
1.     Analisis Web
Mengukur, Mengumpulkan, dan menganilisis data internet untuk tujuan memahami dan mengoptimalkan penggunaan WEB.
2.    Client Requirement
Mengutamakan kebutuhan klien dan menjadikan prioritas untuk membangun website.
3.    Keyword Research
Optimalkan kata kunci pada situs blog kita.
4.   Content Writing
Menulis atau membuat konten semenarik mungkin.
5.    Website Optimizition
Memastikan mesin pencari bisa menemukan dan menjelajah situs web kita.
6.   SEO Submission
Mengumpulkan sejumlah backlink, dengan mengirimkan URL situs web kita ke situs penyerahan direktori.
7.    Link Building
Melakukan teknik tertentu agar website lain mau memberikan link ke website kita.
8.    Reporting
Melakukan pemantauan keberhasilan strategi SEO



F.    Faktor Pendukung SEO
1.     Social Media
Yang dulunya Social Media hanya di gunakan untuk bercanda, berdiskusi dan saling sapa. Namun sekarang sudah sangat banyak orang yang berjualan dan menjajakan jasanya melalui social media.
2.    Backlink
Backlink yaitu sebuah link yang di tanamkan di berbagai website lain dan mengarahkannya ke website kita. Dengan tujuan meningkatkan tingkatan website kita pada SE dan juga bisa meningkatkan popularitas website kita.
3.    Optimasi
Dengan melakukan proses SEO dengan cermat dan tepat, kita dapat meningkatkan volume dan kualitas trafik dari mesin pencari menuju alamat situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja alami algoritma mesin pencari (SE).


Pembahasan tersebut saya rangkum atas penjelasan yang saya terima dalam seminar yang di adakan di STMIK ASIA Malang dengan tema : “KONSTRUKSI SEO UNTUK WEBSITE”, dengan pembicara Budi Fajar Suprianto dan kebetulan beliau alumni STIMIK ASIA Malang. Gagasan yang dia paparkan sangat baik dan mudah untuk di pratekkan untuk kita yang ingin lebih mempelajari SEO.



(Gambar Bpk. Budi Fajar Suprianto menjelaskan proses-proses SEO)
Share: